05 Juni 2009

SUDUT MANDALAKRIDA

(sepenggal kisah 3 sahabat)

Pagi selepas do’a fajar jiwaku merapat,
dalam senyap hadir gejolak nada berirama cepat,
berpacu melaju ke warsa Sembilan puluh empat.


Teriakan itu merajam,
memecah pagi yang masih lelap terdiam,
dua pemuda saling menghujam kata teramat tajam,
aku terkesiap terpaku sangat dalam.


Tiga pemuda beda rasa menyatu dalam jurang pembeda,
saling mencela dengan tawa,
berbagi keakraban dengan umpatan.


Mandalakrida ,
saksi bisu riak ombak tiga jiwa,
yang merajut persahabatan tanpa berpulas senyuman,
merangkai kebersamaan tanpa memaksa persamaan,
tiga jiwa bersatu dalam keberagaman.

______________________
Sugiri Soedjijo
Joglo, 5 Juni 2009, 05 .02 WIB
(buat WI-MA dan GUS-NO:
Engkau telah mengajarkan bukti nyata
arti persahabatan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar